SLCCNews. Harapan dan tuntutan terwujudnya guru-guru kompeten dan profesional hanya bisa diwujudkan jika semua pihak berkomitmen membangun semangat berprestasi dan berkompetisi bagi para guru. Lomba Gurulympics PGRI Tahun 2020 adalah satu di antara banyak kegiatan yang mampu membangun semangat guru untuk menunjukkan prestasi dan kompetensinya melalui kompetisi olah ilmu, olah karya, yang melibatkan olah karsa. Dapat dikatakan Gurulympics PGRI Tahun 2020 ini mampu mengukur sejauh mana kompetensi dan profesionalisme guru.
Gurulympics PGRI Tahun 2020 yang baru pertama kali diselenggarakan PB PGRI ini memperoleh tanggapan positif dan kesan mendalam bagi para peserta. Demikian diungkapkan Wakil Sekretaris Umum PGRI Jawa Tengah Dr. Saptono Nugrohadi, M.Pd, M.Si yang secara intens mengikuti kegiatan tersebut dari persiapan hingga pelaksanaan dan memantau hasil akhir kegiatan.
Saptono Nugrohadi yang juga Leader Organizer (LO) Tim Jawa Tengah ini mengaku bangga dengan semangat juang para peserta lomba dari Jawa Tengah.
"Semangat juang peserta secara personal luar biasa, didukung juga kolaborasi Tim yang solid, maka hasilnya pun sangat menggembirakan", ungkap Saptono bangga.
Ditambahkan, para peserta mengaku tertantang untuk menunjukkan prestasi dan menjadi yang terbaik dalam lomba yang diikutinya secara daring ini.
"Keberhasilan Jawa Tengah meraih 20 medali emas, 33 perak, 63 perunggu, dan menempati posisi kedua secara nasional adalah prestasi luar biasa yang pantas kita apresiasi", jelas Saptono.
Diungkapkan, keberhasilan itu bukan saja menjadi kebanggaan guru, PGRI Kab/kota dan PGRI Jawa Tengah tetapi juga menjadi kebanggaan pemerintah dan masyarakat kabupaten/kota dan Provinsi Jawa Tengah. Karena itu akan menjadi kebanggaan para guru juga, jika pengurus PGRI provinsi dan kab/kota bersama pemda setempat memberi apresiasi hadiah kepada para juara.
Menurut Saptono, para peserta juga berharap Gurulympics PGRI Tahun menjadi agenda rutin PGRI guna menumbuhkan semangat berkompetisi, semangat belajar, kolaborasi, pantang menyerah bagi guru dalam menghadapi tantangan.
Baca juga : Membuat Video Pembelajaran Berbasis Powerpoint
Selain berkelanjutan, mata lomba Gurulympics perlu dipikirkan agar mendukung tupoksi guru yaitu melaksanakan standar isi, standar proses dan standar penilaian
" Kami harapkan terus disempurnakan, dan akan lebih baik jika didahului workshop sebelum dikompetisikan. Selain menjadi ajang untuk mengasah kreativitas, kompetensi dan profesionalitas guru, Gurulympics juga membangun kolaborasi dan menciptakan suasana kekeluargaan yang kuat dalam wadah PGRI", jelas Saptono.
Dr. Saptono yang dalam kegiatan ini ditunjuk sebagai LO Kontingen Jawa Tengah bersama Dr. Listyaning Sumardiyani M.Hum optimis tahun depan tim Jawa Tengah mampu lebih baik. Meski diakui para kompetitornya memiliki kualitas luar biasa. (Pur)
0 Komentar